Property Bandung


Perkembangan harga properti di Kota Bandung kian menyerupai daerah Jakarta. Jumlah lahan di daerah Ibukota Provinsi Jawa Barat tersebut kian terbatas, harga tanahnya juga semakin mahal. 
Bidang properti pun menjadi produk konsumsi primer yang menjadi rebutan, keuntungan berinvestsi di bidang ini memberikan nilai pengembalian yang menggiurkan. Bahkan keuntungan yang didapat melebihi keuntungan dari deposito, emas, reksadana, atau instumen lainnya. 
Berikut ini beberapa alasan cocoknya investasi bidang properti di Kota Bandung.

1.   Berkembangannya tingkat pariwisata Kota Bandung
Sejak dioperasikannya Tol Cipularang yang menghubungkan Bandung dan Jakarta, setiap pekan kota ini menjadi tujuan wisata untuk masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Selain hawa sejuk, banyaknya pusat perbelanjaan dan wisata kuliner menjadikan kota yang dijuluki Paris Van Java selalu dipadati oleh wisatawan.Bertambahnya tingkat kunjungan wisata kota bandung, semakin tinggi pula kebutuhan para wisatawan untuk menginap di Kota Bandung. Hal ini memberikan peluang investasi yang besar untuk para investor di bidang properti

2.   Nilai Tanah yang semakin meningkat
Berdasarkan analisis salah satu lembaga di bidang properti, harga tanah rata-rata di Kota Bandung pada maret 2013 sebesar Rp. 2,7 Juta/m2 sedangkan rumah sebesar Rp. 6 Juta/m2, dalam kurun waktu kurang dari setahun harga rata-rata tanah naik menjadi Rp. 3,69 Juta/m2 atau naik sekitar 36%. Bahkan untuk tanah di daerah Bandung Utara seperti Dago dan Setiabudi, harga rata-rata mencapai Rp. 9,19 Juta/m2. Kenaikan ini berlaku untuk semua jenis property lainnya, seperti apartemen maupun ruko yang mengalami kenaikan rata-rata sebesar 20%-30%. Dengan semakin tingginya nilai tanah per meter persegi di Kota Bandung, maka semakin besar pula peluang keuntungan bagi siapapun yang berinvestasi di Kota Bandung. 

3.   Semakin meningkatkan pertumbuhan properti di Kota Bandung
Kenaikan yang sangat signifikan terjadi untuk properti jenis rumah dan apartemen. Dari data sebuah lembaga di bidang properti, pada awal 2013 rumah yang dipasarkan untuk daerah Kota Bandung sebanyak 4847 buah, jumlah tersebut naik 130% menjadi 9753 pada januari 2014. Sedangkan untuk apartemen, dari 175 unit meningkat menjadi 1920 unit untuk kenaikan di waktu yang sama. Jumlah fantastis tersebut terjadi karena banyak didirikannya rumah murah dan apartemen maupun kondomium baru di Kota Bandung. Semakin banyak investor dan pelaku properti yang telah menjamah wilayah bandung untuk dijadikan sasaran bisnis. Jika tak menggunakan peluang yang masih tersedia untuk ikut berperan serta dalam berbisnis, bisa jadi semua lahan telah habis dimiliki. 

4.   Kota dengan pertumbuhan yang tinggi

Pemerintah Kota Bandung sangat bersungguh-sungguh dalam meningkatkan nilai pertumbuhan di dalam kotanya. Akhir-akhir ini dilakukan sederet kreasi untuk meningkatkan nilai dari wajah Kota Bandung. Pembangunan Monorel, perbaikan ruang-ruang publik, meningkatkan nilai tambah UKM-UKM penduduknya, dan lainnya membuat kota bandung menjadi kota yang patut dipertimbangkan. Banyak penghargaan-penghargaan yang telah diterima pemerintah kota atas kreasi yang telah mereka lakukan.Dengan hal ini, kota bandung menjadi tempat yang pantas untuk diincar oleh pelaku-pelaku bisnis semua bidang termasuk bisnis properti. Dengan ikut serta dalam pesta perbisnisan Kota Bandung, berarti telah ikut serta meraup untung yang melimpah di masa yang akan datang.

Tingkat pertumbuhan ekonomi dan bisnis di Kota Bandung terus meningkat. Ada baiknya pula ikut serta menjadi bagian memajukan kota ini sekaligus mendapatkan keberkahan dari dunia perdagangan ini. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar